Sabtu, 13 Agustus 2016

Biografi SMA Negeri 5 Palembang


Sabtu, 13 Agustus 2016\

SMA Negeri 5 Palembang, merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di PalembangSumatera Selatan,Indonesia dan menjadi salah satu SMA unggulan di Kota Palembang.Tahun 2014, SMA Negeri 5 Palembang ditetapkan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional oleh Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Tahun pelajaran 2015/2016 SMA Negeri 5 Palembang dipercaya oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), dan juga dijadikan tempat Uji Kompetensi Guru Provinsi Sumatera Selatan.
SMA Negeri 5 Palembang memiliki 28 rombongan belajar dengan jumlah siswa 856 orang, terdiri dari kelas reguler dan kelas akselerasi. Keluaran SMA Negeri 5 Palembang sekarang menyebar di berbagai perguruan tinggi baik di dalam maupun luar negeri di antaranya di UI. UGM, ITB, IPB, UNAIR, ITS, UNPAD, UNDIP, UNIBRAW, UNS, UNSRI, USU, Andalas, UNRI, President University, Paramadina, Bina Nusantara, Gunadarma, Tri Sakti, Parahiyangan, Universitas Telkom, STAN, STIS, AKMIL, AKPOL dan AKAMIGAS Cepu. Perguruan tinggi di luar negeri yang menerima keluaran SMA Negeri 5 Palembang di antaranya Nanyang Technology (NTU) Singapore, National University Singapore (NUS), Universitas Kebangsaan Malaysia, Universitas Utara Malaysia, Thai Nguyen University, Vietnam, Asian Pasifik University (AFU) Jepang, dan masih banyak lagi.
Bangunan gedung SMA Negeri 5 Palembang sekarang ada 3 blok berlantai 3, 1 blok berlantai 2, dan 1 blok gedung serba guna (Hall), dan 1 mushalla refresentatif. Untuk menumbuhkan sikap cinta tanah Air dan bangsa maka ke-enam blok gedung diberi nama mantan Presiden Republik Indonesia yaitu: Graha Soekarno (blok 1), Graha Soeharto (blok 2), Graha B.J. Habibie (blok 3), Graha Abdurrahman Wahid (blok4), Graha Megawati Soekarno Putri (Hall), dan Graha Susilo Bambang Yudhoyono (Mushalla Al Firdaus). Motto SMA Negeri 5 Palembang adalah "SMA Negeri 5 Palembang, Gemilang, Cemerlang dan Terbilang".

Sejarah Berdirinya SMA Negeri 5 Palembang[sunting | sunting sumber]

SMA Negeri 5 Palembang didirikan berdasarkan mata anggaran tahun 1976 / 1977 yang dikenal dengan PELITA II. Pada tahun ajaran 1977 mulai menerima murid baru sebanyak 5 (lima) kelas dengan siswa sebanyak 104 orang (SMA Negeri 5 Palembang dirancang pemerintah waktu itu untuk 35 orang / kelas) dan menumpang di SMP Negeri 8 Palembang pada sore hari sampai dengan bulan Juni 1977 dan mulai semester II (bulan Juli 1977) pindah ke gedung SMA Negeri 5 Palembang di Jalan Gotong Royong Sungai Buah dan bertindak sebagai kepala sekolah Bapak Drs.M.Lamsari merangkap kepala SMA Negeri 2 Palembang.
Tenaga edukatif dan tenaga administrasi 90 % berasal dari SMA Negeri 2 Palembang selebihnya ada dari SMP Negeri 2,SMP Negeri 4 dan SMA Negeri 3 Palembang.
SMA Negeri 5 Palembang diresmikan (SK Penegerian) dengan nomor : 0483/0/1977 tanggal 31 Oktober 1977, perubahan nama SMA menjadi SMU dengan SK Nomor : 035/0/1997 tanggal 3 April 1997.

Kepala Sekolah[sunting | sunting sumber]

Sejak berdiri tahun 1977 sampai sekarang tahun 2016, SMA Negeri 5 Palembang telah dipimpin 11 kepala sekolah, dari 11 kepala sekolah tersebut 2 orang yang telah berpulang yaitu Bapak Fachruddin Djon, B.A. dan Bapak Bustomi Manan, B.A.
  1. Drs. M. Lamsari (1977 - 1978)
  2. H.Abdul Sattar (1978 - 1983)
  3. Fachruddin Djon, B.A. (Alm) (1983 - 1987)
  4. Bustomi Manan, B.A. (alm) (1987 - 1993)
  5. Abdul Chalik Rosyad, B.A (1993 - 1995)
  6. Drs. Mutsani Akhmad (1995 - 1998)
  7. Drs. Aman Makmur (1998 - 2000)
  8. Drs. Sukarno, M.M. (2000 - 2002)
  9. Dra. Megawati Djohan (2002 - 2003)
  10. Drs. Agus Budiyanto, M.M (2003 - 2012)
  11. Drs. H. Budiono Marihan, M.Si. (2012 sd sekarang)

Wakil Kepala Sekolah[sunting | sunting sumber]

  1. Hi. Abdurrahman, S.Pd., M.M (Bidang Humas)
  2. Irwan Minor, S.Pd. (Bidang Sarana Prasarana)
  3. Dra. Hj. Maryuniarti, M.M. (Bidang Kesiswaan)
  4. Nurhayana, S.Pd., M.M. (Bidang Kurikulum)
  5. Nelly Apriani, S.Pd., M.Si. (Bidang Karakter dan Lingkungan Hidup)
  6. Fauziah (Kepala Tata Usaha)

Prestasi[sunting | sunting sumber]

Banyak sudah prestasi yang telah diukir oleh peserta didik SMA Negeri 5 Palembang baik level kota, provinsi, nasional bahkan internasional, semua ini berkat didikan, dan bimbingan guru dan instruktur. Di bawah ini tertera berbagai prestasi yang telah diraih moleh SMA Negeri 5 Palembang.
  1. Aldhita Rizky Kinanti: Juara 1 Menyanyi Solo FLSN 2012 Tingkat Nasional di Lombok, NTB
  2. Aldhita Rizky Kinanti, Juara 1 Putri Bintang Radio Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  3. Aldhita Rizky Kinanti, juara 1 Menyanyi Solo FLS2N Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  4. Juara 1 Musik Tradisi bagi Remaja Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  5. Juara 1 Tari Berpasangan FLS2N Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012, atas nama; Sandra Viani Aseri dan Bayu Bramantio
  6. Cindy Larasty Mangindaan, Juara 1 Ganesha Teknologi, Provinsi Sumatera Selatan, 26 September 2012
  7. Juara 3 Cheerliders Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  8. Juara 1 Flashmob Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  9. Juara 3 Siswa Berprestasi Honda Best Student Provinsi Sumatera Selatan, tahun 2012
  10. Juara 3 Paparan Keselamatan Dijalan Raya Honda Best Student, tahun 2012
  11. Finalis Debat Ekonomi Akutansi Universitas Trisakti, tahun 2012
  12. Juara 3 Tingkat Nasional Penulisan Diskripsi Musik Tradisi Nusantara, Jakarta, tahun 2012
  13. Juara 1 Vokal Grup tingkat Provinsi Sumatera Selatan tahun 2012 atas nama: Refria, Aldhita dan Anissa.
  14. Juara 2 Cepat Tepat 4 Pilar Kebangsaan se-kota Palembang tahun 2012
  15. Juara Harapan 1 Musik Etnik bagi Siswa SMA/SMK tingkat Provinsi Sumatera Selatan tahun 2012
  16. Best Presentation Biology Olympiad Universitas Airlangga Surabaya tahun 2012, atas nama: Muhammad Rifki Al Ikhsan, Ezzy Septiyandra, dan Rasyid Ridho
  17. Juara 1 Debat BUMN se-Provinsi Sumatera Selatan tahun 2012 atas nama: Muhammad Shultan Satria , Siti Nur Zhafirah dan Rahmat Alam Akbar.
  18. Juara Harapan 3 Debat BUMN tingkat Nasional tgl 14 sd 16 Desember 2012 di Yogyakarta
  19. Juara Umum Festival Seni Palembang tahun 2012.
  20. Juara 1 Karya Tulis Yamaha Injeksi Irit dan Ramah Lingkungan se-Provinsi Sumatera Selatan tahun 2012 atas nama Adelyza Utami
  21. Juara Harapan 1 Cerdas Cermat 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara tahun 2013 Tingkat Provinsi Sumatera Selatan
  22. Juara 1 Tari Berpasangan FLS2N (Festival & Lomba Seni Siswa Nasional) Kota Palembang tahun 2013, atas nama: Muhammad Harri Singgih dan Rien Larasati Arini.
  23. Juara 1 Tari Berpasangan FLS2N Provinsi Sumatera Selatan tahun 2013, atas nama: Muhammad Harri Singgih dan Rien Larasati Arini
  24. Juara 1 Menyanyi Solo OLIMPIADE SENI DAN BAHASA INDONESIA (OSEBI) Tingkat Nasional tahun 2013 di Sasana Langen Budoyo,Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, atas Aldhita Risky Kinanti.
  25. Juara 1 Siswa Berprestasi Jenjang SMA Kota Palembang tahun 2013 atas nama Muhammad Rifki Al Ikhsan
  26. Juara 2 Guru Berprestasi Jenjang SMA Kota Palembang tahun 2013 atas nama Dra. Purwiastuti Kusumastiwi, M.M.
  27. Juara Umum english Competition se-Provinsi Sumatera Selatan tahun 2013, di Sembawa, Banyuasin.
  28. Drs. H. Budiono Marihan, M.Si., Juara 1 Tingkat Nasional LKT Keselamatan di Jalan tahun 2013, Penyerahan Hadiah, Piala dan Sertifikat 24 Oktober 2013 di Graha Cipta Kementerian Perhubungan R.I.
  29. Drs. H. Budiono Marihan, M.Si., Juara 1 Penulisan Artikel Otonomi Daerah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2013, Isran Noor Foundation.
  30. Juara 2 Tari Keasi Daerah Provinsi Sumatera Selatan tahun 2013 (M. Harri Singgih, Rien Larasati dan kawan-kawan)
  31. Juara 2 Olimpiade Ekonomi UNSRI Se-Sumatera Selatan 2013 (Muhammad Shultan Satria, Anggita Anggraini Rosyadah, M. Khautal Ardi)
  32. Juara 2 LCC Sejarah tk Kota Palembang tahun 2014
  33. Penata Rias dan Penata Busana Terbaik Nasional "Festival Tari Kreasi Nusantara Bagi Remaja Tahun 2014", di Monas, Jakarta.
  34. Sekolah Adiwiyata Nasional tahun 2014 dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, tahun 2014
  35. Juara 1 Guru Berprestasi Kota Palembang tahun 2014 atas nama ibu Nelly Apriani, S.Pd., M.Si.
  36. Juara 2 Guru Berprestasi Kota Palembang tahun 2014 atas nama Dra. Hj. Purwiastuti Kusumastiwi, M.M
  37. Juara 2 dan Harapan 2 Jingel Sanitasi Provinsi Sumatera Selatan tahun 2015.
  38. Titty Shafira Trinanda pemenang Best Social Media dalam Lomba Honda DBL South Sumatera 2015
  39. Ayu Larasati pemenang Best Reporter dalam Lomba Honda DBL South Sumatera 2015
  40. Juara LKTI NASIONAL 2015 tingkat SMA/SMK/MA di Universitas Diponogoro atas nama Safira Salsabila dan Alfiani Andaresta H
  41. Juara 1 Kejuaraan Futsal yang diadakan oleh Sumatera Ekpres dalam perebutan Aswari Cup 2015
  42. Juara Harapan 1 LKTI Nasional 2015 Tingkat SMA/SMK/MA Universitas Gajah Mada (UGM) atas nama Arika Sari.
  43. The Best Presentation LKTI Sekolah Hijau 2015 di IPB Bogor.
  44. Juara 1 Tari Kreasi Daerah Sumatera Selatan tahun 2015, Kesbang Pemerintah Kota Palembang.
  45. Juara Harapan 1 Tari Kreasi Daerah Sumatera Selatan tahun 2015, Kesbang Pemerintah Kota Palembang
  46. Juara III KU-I 50M Gaya Dada Putri NASIONAL di Medan tahun 2015 atas nama Kharisma Tri Wahyuni
  47. Juara II KU-I 200M Gaya Dada Putri NASIONAL di Medan tahun 2015 atas nama Kharisma Tri Wahyuni


Pengertian Full day school


Sabtu, 13 Agustus 2016
Pengertian full day school secara umum adalah program sekolah yang menyelenggarakan proses belajar mengajar di sekolah selama sehari penuh. Umumnya sekolah yang menyelenggarakan pendidikan full day school dimulai 07.00 sampai 16.00. 

Istilah full day school berasal dari kata day school (bahasa Inggris) yang artinya hari sekolah. Pengertian hari sekolah adalah hari yang digunakan sebuah institusi untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak (atau usia sekolah). Dengan menambahkan istilah full pada day school maka pendidikan dijalankan sehari penuh mulai dari pagi hari hingga menjelang sore.
Pengertian Full Day School

Full day school berawal pada awal sekitar tahun 1980-an di Amerika Serikat pada jenjang sekolah Taman Kanak-kanak kemudian meluas pada jenjang yang lebih tinggi sampai dengan sekolah menengah atas. Latar belakang munculnya Full Day Schooll adalah: semakin banyaknya kaum ibu yang memiliki anak berusia di bawah 6 tahun dan juga bekerja di luar rumah serta berkembangnya kemajuan di segala aspek kehidupan, maka banyak orang tua berharap nilai akademik anak-anak mereka meningkat sebagai persiapan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya, juga dapat mengatasi masalah-masalah kemajuan zaman.

Dengan memasukkan anak-anak ke full day school, orang tua berharap anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu belajar di lingkungan sekolah dari pada di rumah dan anak-anak dapat berada kembali di rumah setelah menjelang sore untuk berkumpul dengan keluarga. 

Pendidikan Full Day School di Indonesia

Orang banyak mengira sistem pendidikan sehari penuh atau full day school merupakan model atau sistem pendidikan baru. Padahal di Indonesia sudah ada model pendidikan seperti ini sejak lama, yaitu di pondok pesantren. Umumnya siswa pondok pesantren akan belajar sehari penuh bahkan sampai larut malam untuk mempelajari Agama Islam selain pengetahuan umum lainnya.

Di Indonesia, sekolah yang menggunakan model full day school umumnya sekolah berbasis agama atau sekolah internasional. Menurut Sismanto, pada artikel  “Awal Munculnya Sekolah Unggulan” , 2007, Full day school merupakan model sekolah umum yang memadukan sistem pengajaran Islam secara intensif yaitu dengan memberi tambahan waktu khusus untuk pendalaman keagamaan siswa. Biasanya jam tambahan tersebut dialokasikan pada jam setelah sholat Dhuhur sampai sholat Ashar, sehingga praktis sekolah model ini masuk pukul 07.00 WIB pulang pada pukul 16.00 WIB. 

Full day school sebenarnya memiliki kurikulum inti yang sama dengan sekolah umumnya, namun mempunyai kurikulum lokal. Dengan demikian kondisi anak didik diharapkan lebih matang baik itu dari segi materi akademik maupun non akademik. Beberapa alasan mengapa mengapa full day school dibutuhkan: 
  • Pengaruh globalisasi yang berdampak negatif terhadap perkembangan kepribadian siswa
  • Full day school adalah solusi terbaik untuk mengantisipasi terhadap dampak buruk pengaruh globalisasi saat ini
  • Memberi bekal agama yang cukup kepada peserta didik agar tidak mudah terpengaruh dengan budaya lingkungan yang tidak Islami
  • Memberikan pembelajaran, pembiasaan yang baik, pendidikan dengan pelatihan yang cukup serta memadai kepada peserta didik
  • Untuk mencapai dan memenuhi program jaminan mutu sekolah
  • Mengoptimalkan tugas guru di sekolah dalam mengajar, melatih, mendidik, membimbing, mengasihi, mengasah dan mengasuh siswa
  • Sekolah adalah sentral pembelajaran, pendidikan dan pengkaderan siswa
Namun, untuk menerapkan model full day school di Indonesia tidak mudah, banyak faktor yang mempengaruhi seperti budaya, kebiasaan, ekonomi dan sebagainya termasuk kesiapan sarana dan prasarana pendidikan.


sumber: http://www.kanalinfo.web.id/2016/08/pengertian-full-day-school.html

Titik panas di Sumatera


Sabtu, 13 Agustus 2016
Sebanyak 107 titik panasterdeteksi berada di wilayah Sumatera, Sabtu (13/8/2016) pagi.
Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru menyatakan, terbanyak berada di Provinsi Riau sebanyak 49 titik.
Bangka Belitung sebanyak 19 titik, kemudian Sumatera Selatansebanyak 16 titik serta di Provinsi Sumatera Utara 14 titik panas.
Untuk wilayah Riau, Kabupaten Rokan Hilir tercatat paling banyak terdapat titik panas yakni 28 titik.
Selanjutnya Kota Dumai sebanyak 18 titik panas.
Pada umumnya cuaca di wilayah Riau cerah hingga berawan. 
Peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang diprakirakan berpeluang terjadi di wilayah Riau bagian tengah, timur, selatan pada sore atau malam hari.

Pemkot kupang gelar lomba Tari foti


Sabtu, 13 Agustus 2016
Pemerintah Kota Kupangmenggelar lomba menari foti. Lomba itu wajib diikut setiap SKPD dari lingkup Pemkot Kupang hingga ke kelurahan.
Kegiatan ini memperebutkan piala bergilir Wali Kota Kupang dan hadiah uang Rp 2,5 juta untuk juara pertama.
Ketua panitia HUT ke-71 kemerdekaan RI di Kota Kupang Yos Rera Beka mengatakan lomba ini sudah dua kali digelar.
"Kali ini ada 70 peserta yang ikut dalam lomba foti," lanjutnya, Jumat (12/8/2016).
Sekda Kota Kupang Bernadus Benu mengatakan lomba ini sebagai upaya melestarikan budaya daerah. Foti sendiri merupakan budaya daerah Rote.
"Saya juga melihat sisi menarik dari kegiatan lomba yaitu menumbuhkan kecintaan remaja dan pemuda terhadap seni budaya kita," katanya.(*)

Ahok kritik sandiaga dan gerindra saya tidak suka anda pasang tenda di luar batang


Sabtu, 13 Agustus 2016
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengkritisi Partai Gerindra yang sempat mendirikan tenda di Pasar Ikan, Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.
Ahok menyampaikan keluh kesahnya atas tindakan sosial yang dilakukan Gerindra.
Utamanya, karena mendirikan tenda untuk warga di kawasan Pasar Ikan.
Menurutnya, cara itu menghambat pembangunan tanggul untuk mencegah rob.
Ahok menjelaskan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah membangun tanggul di arah Muara Baru dan Pasar Ikan.
Ditargetkan akan selesai Desember 2016. Tapi, beberapa waktu lalu,Gerindra mendirikan tenda, yang dinilainya menghambat pembangunan tanggul.
Pada pertemuan dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai GerindraSandiaga Salahudin Uno, kemarin, Jumat (12/8/2016) di Balai Kota,Ahok menyampaikan kritikannya.

Korban kesetrum akibat kelalaian PLN


Sabtu, 13 Agustus 2016
Pascakesetrum listrik di depan rumahnya, Siagun boru Nainggolan (78), warga Jl Pukat VIII/Jl Perguruan, Lingkungan VIII, Bantan, Medan Tembung terancam lumpuh.
Pasalnya, ketika tersengat listrik, bagian pinggul korban menghantam aspal dan remuk.
"Sekarang ini saya enggak bisa bangun. Jangankan untuk bangun, duduk pun saya susah," kata korban pada Tribun di ruang Martha No44 RS Elisabeth, Sabtu (13/8/2016).
Sebelum korban tersengat listrik, petugas PLN diduga membiarkan kabel yang tengah menganga menempel di pagar.
Saat itu, korban yang sudah renta tanpa sengaja diminta menyalakan saklar di rumahnya, dan sempat memegang pagar yang diduga dialirilistrik.
"Itulah, namanya saya sudah tua. Disuruhnya saya menyalakan saklar. Seharusnya, mereka lah yang mengecek itu," kata korban.
Sementara itu, anak korban bernama Routua tidak terima dengan kejadian ini. Kata Rotua, ibunya kesetrum karena kelalaian petugasPLN.
"Saat ibu saya terpental ke aspal, petugas PLN bermarga Simbolon malah menertawai. Mereka bukannya menolong ibu saya," kata guru Sekolah Dasar di Lubuk Pakam ini.
Ia meminta PLN bertanggungjawab atas insiden ini. Terlebih, ibunya terancam lumpuh karena tulang ekor remuk saat terpental karena tersengat listrik

Kata- kata terakhir Mirna terhadap Jessica


 Sabtu, 13 Agustus 2016
Ayah Mirna, Darmawan Salihin memastikan Jessica Kulama Wongso berbohong terkait detik-detik saat anaknya menyeruput kopi bersianida.
Darmawan mengatakan sejumlah fakta berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan sahabat Mirna lainnya, Hani.
Kata Dermawan saat tampil dalam acara ILC yang disiarkan TV One,sebelum Mirna dan Hani datang, Jessica sudah tampak mengatur siasat, termasuk memesankan kopi kepada Mirna.
Saat Mirna datang dia langsung menyeruput kopi yang telah dipesan Jessica.
“Eh Ini kopi gue yah,” kata Mirna.
Kopi tersebut sempatr diaduk-aduk sebentar kemudian diseruput.
Berdasarkan pengakuan Darmawan, Mirna juga ternyata tak langsung terkapar setelah menyeruput kopi itu.

Pemukulan guru di Makassar


Sabtu, 13 Agustus 2016

Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Makassar, Chaidir Madja, menyatakan guru dan siswa sekolah tersebut memilih mogok belajar untuk menyikapi insiden pemukulan guru oleh orang tua salah satu siswa. "Ini kondisi terpaksa, dan kami tidak bisa melarang itu," kata Chaidir kepada Tempo, Kamis, 11 Agustus 2016.

Seorang guru bernama Dasrul, 52 tahun, dipukul Adnan Achmad, 43 tahun, orang tua siswa berinisial MAS, Rabu, 10 Agustus 2016. Pemukulan itu dipicu tindakan guru yang diduga telah memukul MAS di ruang kelas.

Chaidir berujar, semua guru dan siswa akan memberikan dukungan moril kepada Dasrul. Mereka akan mendatangi kantor Kepolisian Sektor Tamalate untuk mendesak agar proses hukum ditegakkan.

"Inisiatif unjuk rasa ini murni dari siswa yang merasa simpati terhadap nasib guru," ucap Chaidir.


Pantauan Tempo di SMK Negeri 2 Makassar, sekitar 700 siswa tengah siap-siap menuju kantor Polsek Tamalate. Mereka bersorak-sorak dan memberikan dukungan kepada Dasrul.

"Beliau guru yang baik, sabar, dan tidak pernah marah," kata seorang siswa bernama Maulid Mahaputra.

Chaidir menuturkan Dasrul adalah guru yang paling sabar di sekolah itu. Dia mengaku akan mendukung penuh guru tersebut karena menilai dia tidak bersalah.

Chaidir juga mengimbau siswa tertib dalam menggelar unjuk rasa. "Polisi juga telah menyiapkan pengawalan untuk antisipasi hal-hal buruk."


Biografi Carlos Tevez


Sabtu, 13 Agustus 2016

Carlos Alberto Tévez (terlahir Carlos Alberto Martínez, lahir di Ciudadela, Buenos AiresArgentina5 Februari 1984; umur 32 tahun) adalah seorang pemain sepak bola asal Argentina yang bermain sebagai striker untuk Manchester City (2009-2013), dan saat ini bermain untuk Juventus di Serie AItalia dan tim nasional Argentina.
Tévez memulai karier sebagai pemain yunior di All Boys dan Boca Juniors. Ia juga pernah bermain untuk Boca Juniors,CorinthiansWest Ham United, dan Manchester United F.C. sebelum bergabung dengan Manchester City. Tévez telah tiga kali terpilih sebagai Pemain Terbaik Amerika Selatan (2003, 2004, 2005). Ia dan Dimitar Berbatov menjadi topskor Liga Utama Inggris musim 2010-11 dengan torehan 20 gol. Tévez memperoleh medali emas saat memperkuat timnas Argentina U23 diOlimpiade Athena 2004. Ia telah memperkuat timnas senior Argentina sejak tahun 2004.

Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]

Tévez lahir dengan nama Carlos Alberto Martínez. Orang tuanya mengganti nama belakangnya, yang adalah nama ibunya, saat terjadi konflik antara All Boys dan Boca Juniors.[2] Ia sering juga dipanggil Carlitos. Tévez memiliki bekas luka bakar yang menjalar dari telinga sebelah kanan hingga dadanya, yang didapat karena kecelakaan tersiram air mendidih sewaktu masih kanak-kanak.[3] Ia menolak tawaran untuk menghilangkan bekas luka tersebut dengan operasi plastik oleh pihak Boca Junior.[4]

Karier Klub[sunting | sunting sumber]

Boca Juniors[sunting | sunting sumber]

Tévez menjalani pertandingan debutnya untuk Boca Juniors melawan Talleres de Córdoba pada Torneo Apertura musim 2001–02, 21 Oktober 2001 sewaktu berumur 16 tahun. Boca Juniors menjadi juara Piala Libertadores tahun 2001 dan menghadapiBayern Munchen dalam ajang Piala Interkontinental 2001, dimana mereka kalah 1–0.
Selama musim 2002-03 Liga Utama Argentina, Tévez mengumpulkan 10 gol dari 32 kali penampilan untuk Boca. Boca Juniors berpartisipasi pada Piala Libertadores 2003 dan menembus babak final untuk menghadapi Santos. Boca Juniors menang agregat 5–1 dan Tévez dinobatkan menjadi pemain terbaik dalam turnamen tersebut.
Selama musim 2003-04, Tévez mencetak 12 gol dari 23 penampilan. Pada musim ini, Boca menjadi juara Torneo Apertura dan Piala Interkontinental 2003.[5] Boca pun menjuarai Copa Sudamericana 2004 setelah menang atas klub asal BoliviaBolívar dengan agregat 2–1.

Corinthians[sunting | sunting sumber]

Januari 2005, Tévez pindah ke sebuah klub Série A Brazil Corinthians. Tévez menjadi kapten pada musim 2005-2006. Pada musim tersebut ia menjadi pemain terbaik liga versiKonfederasi Sepak Bola Brasil. Ia menjadi pemain non-Brazili pertama yang mendapat penghargaan tersebut sejak 1976.[6]

West Ham United[sunting | sunting sumber]

Tévez bersama West Ham United.
Pada 23 Agustus 2006, Sky Sports melaporkan bahwa Tévez menolak bermain untuk Corinthians.[7] Tévez memberikan konfirmasi pada situs pribadinya pada 31 Agustus bahwa ia dan Javier Mascherano telah menandatangani kontrak final untuk West Ham United dengan biaya yang tidak diungkapkan.[7] Laporan media juga menspekulasikan bahwa ada klub Liga Utama Inggris lain yang tidak jadi mengikat kontrak dengan dua pemain ini karena ketentuan-ketentuan yang ditetapan pihak ketiga (dalam hal ini, MSI and Global Soccer Agencies), yang memegang hak kepemilikan kedua pemain ini.[8] Pada bulan April 2007, West Ham didenda 5.5 juta poundsterling akibat melanggar peraturan Liga Utama Inggris atas kontrak Tévez dan Mascherano. Tévez pun akhirnya kembali diperbolehkan main bersama West Ham di Liga Primer setelah dilakukan beberapa perubahan dalam kontraknya dengan pihak ketiga.[9] Masih di bulan yang sama, Tévez dikukuhkan sebagai Pemain Terbaik Tahunan The Hammer.[10]
Pada pertandingan penentu di akhir musim kontra Manchester United pada 13 Mei, Tévez menjadi pahlawan bagi West Ham dengan mencetak satu-satunya gol kemenangan. Berkat golnya ini, West Ham terselamatkan dari degradasi.[11]

Manchester United[sunting | sunting sumber]

Tévez bersama Manchester United
Manchester United akhirnya resmi memboyong Tevez dengan status pinjaman pada 10 Agustus 2007[12] setelah melalui saga transfer yang melibatkan ketiga pihak (West Ham, Manchester United dan MSI).[13][14][15] [16] Ia melakoni debutnya pada 15 Agusutus menggantikan Wayne Rooney yang cedera, pada pertandingan melawan Portsmouth.[17] Pada 23 September, ia mencetak gol pertamanya bagi Manchester United saat mengalahkan Chelsea 2–0. Pada bulan November, pelatih Manchester United Alex Ferguson memberikan konfirmasi bahwa klub akan mengikat kontrak Tévez secara permanen.[18]
Ketika ia kembali ke Upton Park untuk laga tandang pada 29 Desember, para pendukung West Ham bertepuk tangan menyambut hangat Tévez dan menyanyikan lagu "There's Only One Carlos Tévez". Ia pun membalas sambutan tersebut dengan menyilangkan kedua lengannya di dada, isyarat dari simbol palang pada logo West Ham.[19]
Tévez mencetak total 5 gol untuk Manchester United pada Liga Champions musim 2007–08. Ia juga mecetak gol penalti pertama (babak adu penalti) kala melawan Chelsea pada pertandingan final, yang mana dimenangkan oleh Manchester United dengan skor akhir 6–5 (setelah 90 menit dan perpanjangan waktu skor tetap 1-1).[20]
Pada 10 Mei 2009, Tévez menyatakan bahwa waktunya di Manchester United akan habis pada akhir musim panas musim tersebut. Ia kecewa karena tidak kunjung ditawarkan kontrak permanen oleh klub. Pada hari yang sama Tévez masuk dalam starting XI dalam derby Manchester. Ia mencetak gol kedua bagi Manchester United pada pertandingan tersebut, yang mana membuat sebagian suporter bersenandung "Fergie, sign him up". Namun sang pelatih Alex Ferguson, tidak menghiraukannya.[21]
Pada pertandingan selanjutnya kontra Wigan Athletic, Tévez masuk menjadi pemain pengganti pada menit 58 dan mencetak gol penyeimbang tiga menit kemudian dengan sentuhan tumit belakangnya. Masuknya ia pada pertandingan ini seketika meningkatkan performa tim. Michael Carrick akhirnya mencetak gol penentu kemenangan pada menit 86. Usai pertandingan, untuk menenangkan sebagian besar fans, Alex Ferguson mengumumkan bahwa klub akan memulai pembicaraan untuk konrak permanen Tévez. Walaupun akhirnya Manchester United telah sepakat dengan opsi gaji 25.5 juta poundsterling dan kontrak lima tahun, yang akan menjadikannya pemilik gaji tertinggi di klub, Tévez menolak tawaran tersebut atas saran penasihatnya.[22]

Manchester City[sunting | sunting sumber]

Tevez bergabung dengan rival sekota Manchester United, Manchester City, setelah kontraknya dengan United habis pada bulan Juli 2009
Setelah negoisasi yang berlarut-larut, Tévez akhirnya meneken kontrak lima tahun dengan tetangga rival Manchester United, Manchester City, setelah dilakukan tes medis pada 14 Juli 2009.[23] Kontraknya dengan Manchester City tersebut, menjadikan Tévez sebagai pemain pertama yang pindah antara dua klub Manchester, sejak kepindahan Terry Cooke dari United ke City pada 1999.[24] Setelah berhasil memboyong Tévez, Manchester City memasang papan reklame biru bertuliskan "Welcome to Manchester" dengan gambar Tévez sebagai latar belakang. Papan reklame ini didirikan di suatu bagian kota Manchester yang mengarah ke Salford dan Trafford, lokasi dari Old Trafford.[25]
Debutnya untuk City dimulai sebagai pemain pengganti ketika bertandang melawan Blackburn Rovers yang berakhir 2–0 untuk kemenangan City. Gol pertamanya untuk klub dicetak pada 27 Agustus 2009 ke gawang Crystal Palace pada babak kedua Piala Liga Inggris.[26]
Tévez mencetak gol pertama dan keduanya dalam ajang Liga Utama Inggris bersama City saat menang 3–1 atas mantan klubnya, West Ham United.[27] Tévez pun menjelma menjadi pemain andalan City dengan sumbangan gol-golnya. Bulan Desember 2009, untuk pertama kalinya ia dianugerahi predikat Pemain Terbaik Bulanan Liga Utama Inggris.[28] Pada akhir tahun pertamanya di Manchester City, ia dianugerahi dua penghargaan. Pemain Terbaik Tahunan Etihad dan Pemain Terbaik Tahunan Pilihan Pemain.[29]
Pada 18 Agustus 2010, ia diangkat menjadi kapten klub oleh pelatih Roberto Mancini, menggantikan Kolo Touré.[30] Tévez melanjutkan tren positif dengan torehan-torehan golnya pada musim 2010–11, dimulai dengan sepasang gol kala mengandaskan Liverpool 3-0.[31]Sampai akhirnya ia mencetak gol ke 50-nya bagi Manchester City hanya dalam 73 pertandingan.[32] Menjadikannya berada pada peringkat kedua pemain yang paling cepat mencetak 50 gol bagi Manchester City, di bawah Derek Kevan dengan rekor 64 pertandingan.
Setelah absen karena cedera hamstring pada pertandingan semi final Piala FA, kala City mengalahkan Manchester United 1-0 di Wembley Stadium, Tévez kembali menjadi kapten saat City menjadi juara usai mengalahkan Stoke City pada pertandingan final.[33]
Penampilan perdana Tévez pada musim selanjutnya adalah ketika pertandingan kontra Bolton Wanderers saat menggantikan Sergio Agüero pada menit 68. Walaupun ban kapten dialihkan pada Vincent Kompany pada musim tersebut, Tévez menyatakan bahwa ia bahagia dan tidak akan pindah dari klub Manchester tersebut.[34] Tévez kembali menjadi starter saat pertandingan melawan Wigan Athletic yang mana pada pertandingan tersebut ia gagal mencetak gol lewat titik putih. Namun ia tetap bermain baik sepanjang pertandingan, yang berakhir dengan skor 3–0 untuk kemenangan City lewat trigol Agüero. Pada 14 September Tévez tampil pada laga perdana City di ajang Liga Champions melawan Napoli menggantikan Edin Džeko, yang berkesudahan 1–1.

Konflik Bayern München[sunting | sunting sumber]

Pada 27 September 2011, Tévez menjadi pemain cadangan pada pertandingan City melawan Bayern Munich.[35] Mancini mengklaim bahwa Tévez menolak bermain sebagai pengganti pada babak kedua, saat City tertinggal 2–0, namun Tévez menyangkalnya dan menyatakan bahwa kejadian ini hanyalah sebuah kesalahpahaman.[36] Aksi Tévez tersebut menerima kecaman luas dari berbagai pakar dan komentator,[37] sementara Mancini menyatakan bahwa ia ingin Tévez "keluar dari Manchester City", dan tidak akan pernah bermain lagi untuk klub.[38] Setelahnya, status Tévez ditangguhkan maksimal dua pekan untuk melakukan investigasi atas masalah ini.[39] Menindaklanjuti diskusi dengan Roberto Mancini, Sheikh Mansour meletakkan Tévez pada sebuah situasi, yang mana pemain Argentina ini akan tetap digaji penuh, dengan catatan ia harus menjauh dari kamp latihan Manchester City. Klub tetap akan menahan semua dokumennya sampai 2014 walaupun ada klub yang membelinya. Yang berarti ia tidak bisa bermain untuk klub sepak bola apapun walau Manchester City telah menjualnya. Satu-satunya klub sepak bola yang ia bisa main di dalamnya adalah tim nasional Argentina.[40] Di luar semua itu, peraturan FIFA membolehkan seorang pemain untuk memutuskan kontrak jika dimainkan pada kurang dari sepuluh persen dari seluruh pertandingan resmi dalam satu musim.[41]

Kembali ke tim utama[sunting | sunting sumber]

Setelah gagal pindah ke klub lain pada bursa transfer musim dingin, Carlos Tévez dikenankan denda dan kembali ke Manchester City untuk mengikuti sesi latihan pada 14 Februari 2012 dengan dukungan dari teman-temannya sesama pemain.[42][43] Mancini menyatakan bahwa ia siap untuk menyambut kembali Tévez dalam skuad untuk meningkatkan daya saing City dalam merengkuh titel Liga Primer.[44] Ia pun diberikan program khusus untuk mengembalikan kebugarannya. Pada 21 Februari, Tévez secara terbuka meminta maaf "dengan ikhlas dan tanpa syarat" atas perilakunya dan menarik banding atas keputusan denda yang dijatuhkan City.[45][46]
Tévez kembali masuk ke skuad utama Manchester City pada laga kandang melawan Chelsea, 21 Maret. Masuk menggantikan Nigel de Jong pada menit 66, ia memberikan umpan untuk gol penentu yang dicetak Samir Nasri. City menang 2-1.[47] Gol pertamanya pada musim ini hadir empat pertandingan kemudian, yaitu gol ketiga City kala mengalahkanWest Bromwich Albion 4–0 pada 11 April.[48] Pada 14 April, Tévez mencetak hat-trick dan menyumbang satu assist pada pertandingan melawan Norwich City.[49] Ia juga bermain pada pertandingan penentuan gelar juara Liga Primer kontra Queens Park Rangers pada 13 Mei.[50]
Pada permulaan musim 2012–13, Roberto Mancini memberikan konfirmasi bahwa Tévez akan tetap bertahan di Manchester City.[51] Pada 12 Agustus 2012, Tévez mencetak gol kedua Manchester City saat mengalahkan Chelsea 3-2 pada partai Community Shield 2012.[52] Pada akhir pekan selanjutnya, ia mencetak gol pertamanya pada Liga Primer musim ini saat melawan Southampton.[53] Pada 26 Agustus, Tévez mencetak gol ketiganya pada tiga pertandingan terakhir, saat ditahan imbang 2–2 oleh Liverpool. Gol tersebut merupakan gol ke 100-nya selama berkarier di Inggris.[54] Pekan selanjutnya, ia mencetak gol penutup saat mengalahkan QPR 3-1. Gol ini menjadikannya pemain pertama Manchester City yang mencetak 50 gol bagi klub pada Liga Utama Inggris.[55]
Dia mempersembahkan gelar Liga Primer dan Piala FA. Tevez mencetak 74 gol dalam 184 pertandingan. Pemain Argentina itu mengoleksi 11 gol musim lalu saat City berada di peringkat dua di belakang Manchester United.

Juventus[sunting | sunting sumber]

Setelah empat tahun membela Manchester City, Tevez pun memutuskan pindah ke Italia. Klub Juventus memastikan mendapatkan tanda tangan Carlos Tevez. Pada 26 Juni 2013, Juventus menulis keterangan lewat Twitter di akun resmi klub, yang menyatakan Tevez bergabung dengan Juventus. Tulisan itu disertai foto Tevez memegang kostum Juventus. Tevez bergabung dengan Juventus untuk kontrak tiga tahun dengan nilai pembelian sebesar Rp140 miliar rupiah.[56]
Pada tanggal 23 Februari 2014, ia mencetak satu-satunya gol dalam kekalahan 1-0 Juve dari Torino di Derby della Mole.[57]
Pada tanggal 16 September 2014, Tevez mencetak dua gol dalam kemenangan Juventus 2-0 melawan Malmö FF di babak penyisihan grup Liga Champions, gol pertamanya dalam kompetisi sejak 2009.[58]

Karier Internasional[sunting | sunting sumber]

Tevez bersama Argentina diBoleyn Ground pada 2014
Tévez pertama kali bermain untuk Argentina saat Piala Dunia FIFA U-17. Pada Olimpiade Athena 2004, ia memperoleh medali emas dan mencetak 8 gol yang menjadikannya top skor di kompetisi tersebut. Ia menjadi pencetak gol kedua terbanyak dunia di semua ajang internasional selama tahun 2004 dengan total 16 gol, selisih satu gol dari pemain depan IranAli Daei.[59]
Tévez memperkuat negaranya saat putaran final Piala Dunia FIFA 2006. Namun ia hanya mampu melesakkan satu gol kala melumat Serbia dan Montenegro 6-0 pada 16 Juni. Di luar segala prestasinya, ia pernah dua kali diusir dari lapangan selama Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2010. Pertama, ketika melawan kolombia pada 21 November 2007 setelah menendang salah seorang pemain belakang Kolombia, Rubén Darío Bustos di menit 24.[60] Berikutnya pada 9 September 2009, ia mendapat kartu merah setelah terlambat melakukan tackling terhadap Darío Verón di menit 31, pada pertandingan yang berakhir imbang 1-1 kontra Paraguay. Tévez kemudian meminta maaf atas insiden tersebut.[61]Pada babak 16 besar Piala Dunia FIFA 2010 yang digelar di Afrika Selatan, Tévez berhasil mencetak dua gol ketika bertanding melawan Meksiko. Gol pertamanya yang berupa sundulan, mengundang kontroversi karena sebelumnya ia sudah dalam posisi offside.[62] Tévez mencetak gol keduanya dengan tendangan keras dari luar kotak penalti.
Setelah pengangkatan Alejandro Sabella sebagai pelatih pada Juli 2011, Tevez tidak dipilih dalam skuad Argentina selama tiga tahun, dan tim selesai sebagai runner-up di Piala Dunia FIFA 2014.[63]
Pada tanggal 27 Oktober 2014, manajer baru Gerardo Martino memanggil Tevez untuk pertandingan persahabatan melawan Portugal dan Kroasia.[64] Dia kembali ke sepak bola internasional pada tanggal 12 November 2014, di Boleyn Ground, dalam kemenangan 2-1 melawan Kroasia.[65]

Prestasi[sunting | sunting sumber]

Klub[sunting | sunting sumber]

Boca Juniors
Corinthians
Manchester United
Manchester City

Internasional[sunting | sunting sumber]

Individual[sunting | sunting sumber]